Home News Ketiga

peran-ampilifier-membangun-tone-shape-guitar-

Peran Ampilifier : Membangun tone shape guitar


Perlu di ketahui dalam membentuk sebuah tone guitar yang diimpikan, kita sering salah kaprah yang akhirnya membuang waktu bahkan materi, karena kita tidak memiliki pemahaman yang baik dalam mengatasi masalah ini. Lalu bagaimana cara untuk tidak membuang-buang waktu dan menghabiskan banyak uang, ? simak penjelasan berikut ini.

Banyak orang melakukan eksperimen untuk mendapatkan tone yang diinginkan, mulai dari hal yang paling simple dari mengganti ukuran senar, merubah komponen elektronik gitar hingga yang paling ekstrem adalah memodifikasi ukuran dan bahan kayu gitar. Hal ini dilakukan berulang-ulang hingga menghabiskan tenaga dan biaya, sering tidak diduga bahkan mungkin dianggap sepele didalam mendapatkan tone gitar yang diinginkan adalah peran sebuah amplifier.

Amplifier sebagai penerjemah tone yang dihasilkan oleh gitar  memiliki peran paling krusial dalam membentuk sebuah tone. Amplifier kita analogikan seperti seorang interpreter bahasa asing, maksud dan tujuan penyampaian maksud dari pembicara yang di terjemahkan haruslah tepat tanpa mengurangi atau melebihkan, untuk menghindari kesalahpahaman terhadap isi materi pembicara tersebut.

Dari analogi tersebut maka dari dapat disimpulkan fokus untuk mendapatkan tone adalah  terfokus pada pemilihan ampli gitar yag digunakan. Hal ini menimbulkan pertanyaan, karena diluar sana banyak sekali jenis dan ukuran ampli yang beredar. Kembali pada tone sperti apa yang diinginkan, apakah jenis tone dengan clarity clean yang mulus atau tone dengan karakter keras seperti pada musi yang menggunakan banyak distorsi, belum lagi kalau sudah membahas ukuran dan besarnya konsumsi listrik yang digunakan, tidak heran hal ini  kadang kala menjadikan amplifier menjadi pilihan palng bawah didalam membangun sebuah tone gitar  yang diinginkan.

Saat ini sudah banyak micro amp yang dapat kita miliki untuk sekedar latihan atau pemanasan di backstage atau bahkan untuk mengisi waktu luang bermain gitar dilokasi yang tidak memungkinkan menggunakan ampli dengan ukuran besar, seperti didalammobil,taman, dan lain-lain. Kemudian muncul pertanyaan tapi micro amp banyak kekurangan dalam masalah dynamic dan low cut, jadi serba salah yang? Tapi tunggu dulu … selalu ada jawaban dari setiap masalah yang ada.

BOSS Katana mini adalah jawaban yang tepat untuk menjawab masalah di atas, mengapa begitui? Ketika saya mencoba katana mini, saya mendaptkan sesuatu hal yg tidak saya duga, ternyata BOSS Katana Mini  memiliki sirkuit analog pada bagian  gain, respond saat kita mainkan terasa seperti memainkan ampli yang digunakan pada panggung musik profesional, sangat responsive ! memiliki dynamic yang sangat baik bahkan menurut saya terbaik dari yang pernah ada untuk kelas micro amp, clean yang sangat baik, dengan berbagai macam fitur sperti clean,crunch, dan brown.

Clean ( Clean warm ) sangat responsive dan menghasilkan clean yang sangat baik, apalagi jika dimainkan dengan gitar model Strat atau Les Paul…asik banget !. Crunch ( Chanel overdrive ), memiliki kadar drive dengan butiran butiran yag lebih halus, cocok untuk tone gitar ala SRV, BB King, Aerosmith, Rolling Stone dan banyak lagi. Brown ( Chanel distorsi ), memliki kadar drive dengan butiran yang lebih kasar yang kalau istilah diantara gitaris distorsinya becek banget ! sangat cocok untuk sound seperti  EVH, era classic rock bahkan sampai Rock modern.

Katana mini juga dilengkapi dengan 3 band EQ ,yang membantu gitaris untuk membentuk ( shaping )  tone yang diinginkan, tidak lupa delay yang membuat suasana menjadi lebih mewah saat memainkan katana mini. Kesimpulanya adalah, Katana Mini sangat fokus terhadap tone yang di hasilkan bukan hanya pada  fitur yang di tawarkan. NA


Related Article

Latest Articles

Dealer Meeting PT Citra Intirama 2023 - Donner Hadirkan Produk-Produk Terbaru untuk Semua Pemusik di Indonesia
Piano Festival The ONE Music School
Peran Penting Studio Monitor
Memilih Mikrofon yang Tepat untuk Kualitas Audio yang Lebih Baik
Cajon Sebagai Alat Musik Edukatif
Perbedaan Antara Speaker Biasa dan Studio Monitor

Article Category

Latest Products